TENTANG

SELAYANG PANDANG TENTANG KODA KIRIN MAYOS


 1. Sekitar Istilah dan Latar Belakang

     Istilah "Koda Kirin" dalam kearifan lokal Lamaholot (Flores Timur daratan, Adonara, Solor, Lembata, Alor dan Hikong-Boganatar di Kabupaten Sikka) memiliki makna yang dalam dan luas. Kedua kata ini, merupakan padanan dalam tata bahasa masyarakat setempat. Secara etimologis, kata "Koda" berarti berbicara, berkata, bersabda yang sama artinya dengan istilah "Tutu atau Marin'''. Sedangkan kata "Kirin" berarti pesan atau petuah. Dengan demikian secara sederhana, "Koda Kirin" dalam konteks masyarakat Lamaholot merujuk pada pengertian berbicara dengan pesan. Dengan kata lain, "Koda Kirin"  adalah logos, filsafat, verbum atau kata yang mempunyai pesan yang tidak sekedar biasa-biasa saja, melainkan pesan yang memiliki keluhuran makna bagi rasionalitas sebagai upaya pencerahan budi demi mengelolah tata hidup bersama.  Aktivitas pencerahan budi dalam media online ini memproduksi aneka literasi pengetahuan. Sedangkan "Mayos" merupakan singkatan dari "Maria-Yosep". Kedua figur ini selalu memberi edukasi yang hidup baik dalam kata, pembicaraan, nasihat maupun teladan hidup. Keduanya adalah penggerak dan motivator yang mencerahkan budi.
     Dari gagasan di atas, sangat jelas bahwa latar belakang media ini dibuat ialah pencerahan budi atau kesadaran demi pembangunan karakter generasi yang beradab. Isi media ini menyediakan berbagai kategori-kategori studi pengetahuan seperti: Filsafat, Agama, Pendidikan, Sosial Budaya, Hukum dan Politik, Pariwisata, Opini, Puisi dan Cerpen. Aneka pengetahuan ini disediakan pertama-tama kepada masyarakat Lamaholot dan semua kalangan di luar budaya ini yang memiliki keinginan untuk mengembangkan diri dan pengetahuan. Karakteristik media ini senantiasa mengedepankan prinsip "belajar bersama-sama" demi memperkaya pengetahuan demi pembangunan karakter. Dengan demikian, media ini selalu terbuka bagi siapapun yang berkeinginan untuk menyalurkan ide-ide atau pikiran yang sifatnya membangun (konstruktif) tanpa kepentingan politik dan apapun yang tidak sehat (provokasi dan sebagainya). Untuk tulisan atau karya-karya ilmiah perlu disertakan sumber referensi yang akurat (bukan plagiat). Semua tulisan yang dikirim diposting apa adanya (tidak diedit) oleh admin. Kami mengajak, marilah kita bersama belajar, berdialog menjadi generasi yang selalu peka akan pencerahan budi atau nalar. Terimakasih kepada siapa pun yang telah berjalan dan menaruh percaya kepada kami. Salam senareko-senareke... 
Pai Tite' Hama-hama, Gelekat Lewo Gewayan Tana... 

Penanggungjawab :
Ena Nikolaus, S.S, M.Fil. 

Admin :
Agustinus D.T Aran, S.Kom.
Arianche Bulu, A.Ma, S.Pd.

0 komentar: